Mencari kebenaran (Tuhan)

Senin, 11 Oktober 2010

Ane nanya ke Senior Alumni Pondok ane, Pondok Pesantren Al Furqon, Ust. Mushbir tentang Link di bawah ini karena ketakutan ane dalam mencari kebenaran yang perlu dibimbing sama yang lebih tau dari ane dan kemugnkinan kalo ada sesuatu yang meragukan harus didiskusikan bersama jangan diserap sendiri, cekidot aja:

Link : Otak vs Iman : Ali Sina vs Mustafa Basheer

dan penjelasannya seperti ini:

Akhi Ahmad Rizal, ana dah baca. bahkan kemudian baca artikel lainnya.

syukron telah mempercayakan ke ana untuk memberi masukan.

menurut ana. setiap manusia membutuhkan Tuhan. pasti. sadar atau tidak sadar. karena Tuhan akan membuat jiwanya tentram. carilah Tuhan itu, hanya ingat, Tuhan menuntut bukti kesetiaan dan ketundukan. dan manusia diberi modal untuk itu ( mencari Tuhan dan memberikan bukti kesetiaan). tidak peduli apa Tuhan nanti membalasnya atau tidak ( memberi pahala, ada banyak bentuk pahala yang kita tidak mungkin tahu atau mengerti secara lengkap seperti apa). ini adalah level ideal. Tapi Tuhan adalah sosok yang tahu diri dan pasti membalasnya. menunjukkan ketaatan dan berharap balasan itu tidak salah.

Dalam pencarian Tuhan haruslah memakai OTAK. Namun harus hati-hati, dalam pencarian Tuhan banyak orang yang terjebak pada tuhan kacangan, bahkan tuhan hanya sebatas sebungkus supermie. Tuhan yang kita cari adalah Tuhan Semesta Alam. Tuhan Yang Serba Maha. sehingga tidak ada yang menandinginya. ( Seorang anak bisa melampaui bapaknya, bahkan setiap bapak menghendaki anaknya bisa lebih darinya ). Jadi jangan sampai memilih Tuhan yang punya anak.

Kemudian kehati-hatian harus belanjut karena pencarian Tuhan Semesta Alam haruslah sangat tidak terganggu oleh nafsu. OTAK sering tertipu oleh nafsu. Maka keterjabakan-keterjebakan menemukan tuhan selalu terjadi, dari manusia pertama sampai manusia terakhir. Semakin bisa mengendalikan nafsu (mengendalikan, bukan mematikan), semakin mendekat kepada Tuhan Semesta Alam. Tuhan pun tidak tinggal diam begitu saja hambanya terus meraba-raba dalam pencarianNya. Ia mengirimkan rambu-rambu, petunjuk jalan menuju alamatNya dan profil tentang diriNya. barang siapa yang mengikuti petunjukNya sampailah ia.

Petunjuk itu ada yang sudah Tuhan pasang disetiap sudut alam ini ada juga dari perkataan orang. oh.. alamat Tuhan disana.. sebelah sana.. dekat situ.. jangan kesana.. jangan kesitu.. gak boleh begini.. gak boleh begitu.. Tuhan itu begini.. Tuhan itu begitu... .Lalu bagaimana mengetahui kalo ada sebuah petunjuk itu bisa mengantarkan kepada Tuhan Semesta Alam. Gunakan OTAK dan kendalikan nafsu. Pertimbangkan apakah ini baik/buruk, memberi manfaat, menguntungkan atau membawa celaka baik diri sendiri, keluarga dan manusia secara umum. kalo sudah ada pilihan (mengikuti jalan itu atau meninggalkan) maka ucapkan mantra ini : "Tuhan, Aku merindukanMu, tunjukilah aku Jalan lurusMu".(banyak mantra yang bisa diucapkan, yang tadi hanya contoh) Maka akan ada semacam kekuatan dalam hati. itulah IMAN. IMAN itu bisa diinterpretasikan sebagai kekuatan dari hati untuk menerima kesimpulan dari kerja OTAK, perasaan mantab, kalo masih ragu sering-seringlah mengucap mantra tadi. Dan IMAN dalam hati harus nyata serta serasi dalam ucapan dan tindakan.

Kita manusia adalah makhluk yang serba terbatas. ketika ingin Tuhan maka kita tidak bisa langsung menggenggam semuanya dalam hati dan otak kita. banyak yang tidak kita mengerti. jangan paksakan. cari yang bisa dimengerti dulu. itu akan bertahap sesuai dengan usaha kita mengenal banyak tentang Tuhan itu. jangan sampai ada sedikit saja yang dirasa ini tidak rasional. berarti Tuhan tidak ada. salah. patokannya adalah Tuhan itu ada dan manusia butuh Tuhan. Ketika tahu tentang Tuhan walau sedikit pegang itu erat-erat. konsisten. karena nafsu akan selalu merongrongnya. Sambil kita harus berusaha menambah pengetahuan kita tentang Tuhan. bertahap. sedikit ga apa-apa. tapi pasti. ada pertanyaan juga, apakah pengetahuan baru tentang tuhan adalah bagian dari Tuhan yang kita tahu baru sedikit? caranya: sama seperti tadi. Pakai OTAK dan mengendalikan nafsu. sambil mengucapkan mantra.

Cara kita agar bisa lebih dekat dengan Tuhan dengan cara mengerjakan apa yang diperintahNya dan meninggalkan apa yang dilarangNya. untuk mengetahui apakah perintah dan larangan tersebut dari Tuhan? ya... memakai cara yang sama. Pakai OTAK dan mengendalikan nafsu sambil mengucap mantra.

Karena Tuhan kita Tuhan Semesta Alam. maka bukti ketaatan yang harus kita tunjukan yang sudah Tuhan atur juga berupa ketaatan level personal, ketaatan level keluarga, ketaatan level bermasyarakat, dan ketaatan level bertata masyarakat dengan kompleksitasnya. aturanNya lengkap. memang tidak semua dengan bentuk aturan detail. justru sebagian besar pakai aturan global. kemudian Tuhan mempersilahkan kita untuk mendetailkannya tapi jangan bertentangan dengan aturan umum. just find it.

satu hal yang paling populer yang diinginkan Tuhan adalah sebaik-baiknya manusia adalah yang paling besar menunjukkan ketaatan kepadaNya dan paling besar memberi manfaat bagi manusia.

MAKA SIAPAPUN ORANGNYA IA AKAN MENEMUKAN JALAN MENUJU DAN MENGENAL TUHAN (AGAMA) YANG TUHAN SENDIRI MENGINGINKANNYA SEPERTI ITU (MERIDOINYA).

mengenai perdebatan di blog itu. biarlah jadi urusan mereka. yang perlu kita lakukan adalah gunakan OTAK kita, kendalikan hawa nafsu. kalo kemudian ada semacam getaran dalam hati turutilah. sambil banyak-banyaklah baca mantra.

setelah kita menggunakan OTAK lalu mengendalikan nafsu sebisa mungkin sambil dibarengi dengan melafalkan matra-mantra namun kemudian pilihan kita tidak tepat sasaran. Tuhan masih menghargainya dengan pahala 1 saja. tapi kalo tepat dapat 2.

Wallohu a'lam bishshowab.

Tuhan, aku memohon ampun padaMu.Aku berlindung padaMu dari pengobar nafsu yang Engkau laknat.Atas namaMu yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.Segala puji wahai Penguasa Semesta Alam.Engkau memang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.Engkaulah yang paling berhak memberi balasan.Aku tunduk padaMu dan selalu memohon bantuan.Tunjukilah aku jalan lurusMu.jalan yang Engkau taburkan kenikmatan kepada orang yang menitinya.bukan jalan yang Engkau benci orang-orang dijalannya bukan juga jalan yang dilalui orang-orang sesat.Ya.. Tuhan... Aku sangat berharap.kabulkanlah!

Berikut Biodata :

Nama : Mushbir Shiddiq
TTL   : Garut, 27 Maret
Mahasiswa Universitas Siliwangi FIKIP Matematika sekaligus mengajar di Pondok Pesantren Al - Furqon Singaparna Tasikmalaya

0 comments:

Music Box


MusicPlaylistView Profile
Create a playlist at MixPod.com
 
© Copyright 2010-2011 Kumpulan Topik Santai All Rights Reserved.
Template Design by Herdiansyah Hamzah | Published by Borneo Templates | Powered by Blogger.com.